digitalisasi sbu

Digitalisasi membawa perubahan yang signifikan untuk berbagai sektor, termasuk industri konstruksi di Indonesia. Salah satu aspek yang terpengaruh oleh kemajuan teknologi adalah pengurusan Sertifikat Badan Usaha (SBU) konstruksi. Sebelumnya, proses pengajuan dan pengurusan SBU memerlukan banyak dokumen fisik dan waktu yang cukup lama. Namun, dengan adanya digitalisasi SBU proses tersebut saat ini menjadi lebih cepat, efisien, dan transparan. 

Sistem digital memungkinkan para pelaku usaha untuk mengajukan SBU secara online, memantau status pengajuan, hingga mengakses informasi yang diperlukan dengan lebih mudah. Selain itu, digitalisasi juga mempercepat verifikasi dan validasi data yang dibutuhkan, mengurangi potensi kesalahan manusia, dan menghemat biaya administrasi. Bagi perusahaan konstruksi, hal ini memberikan kemudahan dalam memenuhi persyaratan legalitas dan memudahkan mereka untuk mengakses peluang proyek pemerintah atau swasta. 

Apa itu SBU Konstruksi

Sertifikat Badan Usaha (SBU) konstruksi merupakan tanda bukti pengakuan terhadap klasifikasi dan kualifikasi atas kemampuan Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK) yang diterbitkan oleh OSS RBA melalui proses sertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Badan Usaha (LSBU) sebagai standar perizinan berusaha bidang jasa konstruksi. 

Baca juga: Dampak Tidak Memiliki SBU Konstruksi

Keuntungan Digitalisasi dalam Pengurusan SBU Konstruksi

Ada beberapa keuntungan digitalisasi jika akan diterapkan dalam pengurusan SBU konstruksi, seperti:

1. Penggunaan Teknologi untuk Proses Perizinan

Era digital membuka peluang untuk menggunakan teknologi dalam proses perizinan. Aplikasi berbasis cloud dan perangkat lunak khusus dapat mempermudah pengurusan izin dengan mengoptimasi beberapa langkah dan mengurangi kesalahan manusia. 

2. Akses ke Informasi yang Lebih Cepat

Internet dapat memungkinkan pengusaha agar lebih mudah mengakses informasi terkait perizinan dan memahami persyaratan secara lebih cepat. Alhasil, sumber daya online dan panduan praktis dapat membantu pengusaha memahami proses perizinan dengan lebih baik. 

3. Fleksibilitas dalam Operasi Bisnis

Di era digital ini tentunya membuka peluang untuk beroperasi secara lebih fleksibel, terutama dalam hal lokasi fisik. Banyak bisnis digital dapat beroperasi dari mana saja yang dapat memengaruhi persyaratan izin dan lokasi yang diperlukan. 

Syarat Pengurusan SBU Online

Sebelum mengajukan SBU online, ada baiknya anda mengetahui persyaratan pengurusan SBU yang harus dilengkapi. Berikut ini beberapa persyaratan pengurusan SBU online: 

  • Akta Pendirian dan Perubahan. 
  • SK Menkumham. 
  • NPWP Badan Usaha. 
  • KTP dan NPWP Direksi. 
  • Pas Foto Direktur. 
  • NIB (RBA) KBLI 2020.
  • Nomor Telepon dan Email Perusahaan 
  • Akun OSS. 
  • SKK Konstruksi (PJT dan PJK). 
  • Neraca Badan Usaha (kecil). 
  • Akuntan Publik (Menengah, Besar dan Spesialis).
  • Sertifikat ISO 9001 dan ISO 37001.

Kami siap melayani kebutuhan Anda
Hubungi kami